PASER – Taman Baca Masyarakat (TBM) D’Qadar Kabupaten Paser jalankan dua program unggulan dalam meningkatkan literasi masyarakat, terutama literasi para pelajar di Kabupaten Paser.
Pendiri TBM D’Qadar Kabupaten Paser Dodi Wahyudi mengatakan, saat ini TBM D’Qadar menjalankan program Malam Puisi (Mampus) dan Bincang Literasi (Bili).
“Kami memiliki dua program unggulan, yaitu Mampus dan Bili,” kata Dodi, Sabtu.
Dodi menjelaskan, Mampus sudah terlaksana tiga kali sejak komunitas ini berdiri di Kabupaten Paser. Mampus dilakukan agar masyarakat memahami puisi beserta manfaatnya dalam kehidupan bermasyarakat.
Puisi juga merupakan upaya meningkatkan gairah dalam meningkatkan literasi anak. Dengan menulis dan membaca puisi, seseorang mampu merefleksikan hasil bacaan (menafsir teks) ke dalam bentuk penghayatan, ekspresi, dinamika, intonasi, gestikulasi dan mengkreasikan tampilan di hadapan orang.
Sedangkan program Bili, lanjut Dodi, masih dalam bentuk konsep dan belum terlaksana. Program ini tentu untuk meningkatkan literasi masyarakat. Apalagi saat ini mendekati Pemilu Umum (Pemilu) pada Februari 2024 mendatang.
Dodi menambahkan, literasi bukan hanya sekedar menulis dan membaca. Dengan perkembangan zaman, definisi literasi berkembang mencakup kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi. Setta sudah merambah pada praktik kultural yang berkaitan dengan persoalan sosial dan politik
“Program Bili masih konsep, tapi bakal segera terlaksana. Bili bertujuan meningkatkan kualitas SDM, apalagi kita saat ini masuk tahun politik,” ucapnya.
Sukses atau tidaknya program ini, tentu perlu bantuan dari berbagai pihak. “Kami perlu support dari pemerintah, perusahaan swasta, dan masyarakat,” tutupnya.(fi/adv/dpkkaltim)