SAMARINDA – Buncu Baca Etam (BBE) salah satu program unggulan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim, DPK mendorong literatur masyarakat melalui program BBE yang dapat diakses melalui digital secara gratis.
Melalui peranan teknologi, BBE dapat digunakan dengan cara scan QR code menggunakan ponsel pribadi, yang selanjutnya memilih koleksi buku yang ingin dibaca melalui telpon genggam.
“BBE merupakan program yang tengah diluncurkan DPK Kaltim, distribusikan kepada seluruh kabupaten kota,” ucap HM Syafranuddin, Kadis DPK Kaltim.
Kata dia, paket yang telah disediakan BBE sebanyak 400 judul buku dengan penerbitan dan jenis terbaru, sehingga menambah gairah baca masyarakat yang mendapatkannya.
BBE sendiri merupakan upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim meningkatkan minat baca masyarakat serta menambah semangat berkunjung ke perpustakaan daerah.
“Keunggulan BBE dioperasikan bisa dengan internet juga bisa tanpa internet, nah dengan demikian saudara-suadara kita di kawasan yang tak terjangkau internet masih bisa membaca juga,” ungkapnya.
BBE, lanjut dia, adalah program yang dirancang menyesuaikan perkembangan dan era teknologi sekarang, sehingga mudah dalam penerapannya di kalangan millenial.
“BBE ini akan ditempatkan pada tempat umum, di keramaian orang. Jadi tidak ribet, hanya dengan telpon genggam bisa baca buku tanpa membawa bukunya secara langsung,” tutur Ivan, sapaan akrabnya. (feb/adv/dpkkaltim)