PASER – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser Hendrawan Putra menggelar kegiatan Khitanan Massal di Desa Muara Pasir, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser pada Sabtu (24/6/2023).
Masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Hal itu ditandai dengan jumlah peserta Khitanan yang mencapai 102 anak. Peserta tidak hanya dari kalangan anak-anak, tapi juga ada beberapa orang dewasa yang berumur 20 tahun.
Ketua Komisi I DPRD Paser Hendrawan putra mengatakan, bahwa di Desa Muara Pasir masih banyak banyak anak-anak yang belum melakukan khitan. Hal ini dipengaruhi faktor ekonomi dan pendidikan yang kurang nemadai.
“Saya berinisiatif untuk melakukan bakti sosial ini dalam rangka Demokrat berbagi dan peduli. Ini juga sebagai salah satu bentuk kepedulian saya terhadap masyarakat yang kurang mampu,” ucap Hendrawan Putra.
Hendrawan Putra berharap kegiatan bakti sosial seperti ini bisa terus berlanjut secara berkesinambungan. Sehingga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat yang kurang mampu.
Selain Khitanan Massal, dia juga bakal menggelar kegiatan sosial Nikah Massal di Desa Muara Paser. Pasalnya, masih banyak warga yang belum menikah secara resmi.
“Semoga kegiatan kegiatan sosial seperti ini bisa terus berlanjut. Selain Khitanan Massal, kedepan saya juga bakal melakukan Nikah Massal,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Muara Pasir Yahya menyampaikan ucapan terima kasih terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh Hendrawan Putra. Kegiatan ini sangat membantu warganya yang kurang mampu.
“Terima kasih atas kepeduliannya terhadap masyarakat Desa Muara Pasir. Banyak masyarakat yang kurang mampu terbantu dengan kegiatan ini. Semoga kegiatan sosial seperti ini terus terlaksana,” kata Yahya.
Ditempat yang sama, salah satu orang tua anak yang ikut Khitanan Massal Abdurahman (50) mengaku sangat terbantu dengan adanya Khitanan Massal ini. Jika sunat secara mandiri, biayanya cukup mahal.
“Saya sangat terbantu. Kalau saya sunat anak saya secara pribadi, biayanya cukup mahal. Terima kasih Hendrawan Lutra atas perhatian, kepedulian, dan bantuannya terhadap kami masyarakat di Desa Muara Pasir,” ungkapnya.
Diketahui, sunat dilakukan dengan metode laser oleh perawat sebanyak tujuh orang. Terdiri dari lima perawat dari Kecamatan Tanah Grogot dan dua perawat yang bertugas di Desa Muara Pasir. (fi)