PASER – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Paser menggelar berbagai kegiatan untuk memeriahkan peringatan HUT PPNI ke-49 tahun 2023.
Kegiatan HUT PPNI ini diikuti oleh 9 Dewan Pengurus Komisariat (DPK) di Kabupaten Paser yang terdiri dari DPK RSUD Panglima Sebaya, Puskesmas Kuaro, Tanah Grogot, Pasir Blengkong, Kerang, Long Ikis , Long Kali, Muara Komam, dan Batu Kajang.
Ketua DPD PPNI Paser Purnomo mengatakan berbagai kegiatan dan perlombaan akan dilaksanakan. Mulai dari olahraga futsal, voli, paduan suara, tumpeng, jajanan, dance hand hygiene, donor darah, dan diakhiri dengan kegiatan seminar sehat.
“Banyak kegiatan yang kami laksanakan untuk memperingati HUT PPNI ke-49 yang bertujuan untuk lebih memepererat tali silaturahmi diantara perawat di Paser,” kata Purnomo di Hotel Kryad Sadurengas, Jumat (17/3/2023).
Kegiatan yang dihadiri oleh Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Setda Paser Romif Erwinadi itu, juga membentuk badan Penanggulangan bencana PPNI Paser. Badan penanggulangan bencana ini akan berkolerasi dengan penanggulangan bencana nasional dan daerah.
PPNI Paser berkomitmen untuk mendukung semua program pemerintah untuk menangani dan mentreatmen semua persoalan kesehatan yang dihadapi bersama.
“PPNI sebagai organisasi kesehatan profesi berkomitmen sangat tinggi untuk berada bersama pemerintah untuk menangani persoalan-persoalan kesehatan,” jelasnya.
PPNI Paser memiliki anggota sebanyak 937 perawat. Namun, lebih dari 50 persen dari jumlah total anggotanya belum mendapatkan gaji bulanan yang layak sesuai dengan UMK Paser yakni Rp.3.261.566.
“Masih banyak perawat yang belum terakomodir memperoleh gaji yang layak. Pada sektor pemerintahan ahonor daerah dan swasta, gaji bulanan perawat masih di bawah UMK Paser sebesar Rp. 2.900.000,” urainya.
Dirinya berharap Pemkab Paser bisa membantu memperjungkan menaikkan upah kerja bulanan perawat sesuai dengan UMK Paser. Upah kerja yang layak itu juga pasti akan mempengaruhi kinerja perawat agar lebih baik lagi.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Ns. Muhammad Aditya Ridhwan Wahid, S.Kep menyampaikan sebelumnya PPNI Paser tidak bisa menggelar kegiatan karena pandemi Covid-19 yang melanda Paser. Saat ini pandemi sudah mereda, sehingga PPNI Paser memanfaatkan kesempatan ini untuk membuat kegiatan yang cukup besar.
“Alhamdulillah kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik dan perawat juga sangat bersemangat mengikuti kegiatan, mengingat sudah lama tidak menggelar kegiatan seperti ini,” ucapnya.
Kegiatan yang digelar sejak mulai 4 maret hingga 17 maret 2023 ini didukung oleh PT KIdeco Jaya Agung, Bank Kaltim-tara, RSUD Panglima Sebaya, aApotek Latahzan, klinik utama Permata Bunda, Riza Elektronik, toko bangunan Sriwijaya.
“Terima kasih atas bantuan dari semua pihak yng membantu kegiatan ini. Semoga, kegiatan ini memberikan kesan yang baik terhadap para perawat dan bisa lebih profesional lagi dalam melaksanakan tugasnya,” tutupnya. (fi)
