Setelah menyelesaikan 4 hari turnamen cabor bridge yang berlangsung di Kampus Universitas Surabaya (UBAYA) pada tanggal 26-30 Juni 2024, Indonesia keluar sebagai juara umum.
Keberhasilan ini setelah Indonesia berhasil mengumpulkan dua medali emas, 3 medali perak dan dua medali perunggu.
Peringkat kedua diambil Singapura yang mampu meraih dua medali emas dan satu medali perak.
Sebagai peringkat ketiga, pendatang baru dari Timor Leste yang meraih dua medali perunggu.
Ada cerita menarik dari perolehan medali kontingen Singapura dan Timor Leste. Buat Singapura dua medali emas dari bridge adalah medali emas pertama. Setelah meraih dua emas dari bridge kemudian menyusul 3 medali emas dari cabor lainnya,
Hal yang sama juga terjadi untuk Timor Leste, dua medali perunggu dari cabor bridge membuat Timor Leste masuk menjadi peraih medali di event ini.
Roy Sekretaris Jenderal Asean University Sport Committee saat memberikan sambutan di acara penyerahan medali, menyampaikan :
Selamat kepada Panitia Penyelenggara ASEAN University Games 2024 dan UBAYA yang telah menjadi tuan rumah acara di bawah kepemimpinan Ibu Christina dan timnya yang luar biasa.
Hari ini, kita merayakan salah satu acara paling mendebarkan dalam permainan olahraga bridge.
Bridge, yang sering dipuji sebagai olahraga otak terbaik, menggabungkan strategi, kecerdasan, dan kerja tim yang tiada duanya. Ini menantang pemain untuk mengantisipasi, menyusun strategi, dan berkomunikasi secara efektif dengan pasangan mereka. Saat kita menyaksikan individu dan tim berbakat ini bersaing, kita diingatkan akan kekuatan kecerdasan dan kolaborasi dalam mencapai kesuksesan.
Di arena ini, setiap pegangan yang dibagikan, setiap penawaran yang dibuat, dan setiap kartu yang dimainkan merupakan bukti dedikasi dan keterampilan para atlet. Mereka mencontohkan nilai-nilai disiplin, ketekunan, dan rasa hormat yang melampaui batas-batas persaingan.
Saat kita bersorak untuk tim kita dan mengagumi kehebatan mereka, marilah kita juga mengapresiasi upaya penyelenggara, relawan, dan pendukung yang kerja kerasnya telah memungkinkan acara ini terlaksana.
Komitmen mereka memastikan bahwa ASEAN University Games terus menginspirasi dan menyatukan kita melalui bahasa universal olahraga.
Selanjutnya diadakan acara penyerahan medali untuk 4 nomor yang dipertandingkan,
Hasil selengkapnya :
Men Team
Gold Medal Singapura
Timothy Wu, Teo Xue Heng, Gao Heng dan Yang Junyan
Silver Medal Indonesia Putih
Patrick Andre Kalengkongan, Khansa Satria Ramadhan, M Fathur Razaq, Adytia Riswan Imawan dan Kelvin Syauqi E
Bronze Medal Indonesia Merah
Junio Alfaro Bernard, Amandha Bagus Taruna, Alwi Habibie Gunawan, Andika Arya Permana dan Gilberto Timothy P. Kalangie
Mixed Pairs
Gold Medal :Trian Clara Octaviana/Muhamad Fathur Razaq ( Indonesia)
Silver Medal : Ghaeska Fanaya/Alwie Habibie Gunawan (Indonesia)
Bronze Medal : Meilana Ximenes Belo/Agustinho Da Costa Perreira (Timor Leste)
Mens Pairs
Gold Medal : Gao Heng /Yang Junyan ( Singapura)
Silver Medal : Timothy Wu/Jerald Kiew ( Singapura)
Bronze Medal : Amandha Bagus Taruna/ Gilberto Timothy P. Kalangie (Indonesia)
Women Pairs
Gold Medal : Desy Noervita Rahayu/Della Ayu Nobira (Indonesia)
Silver Medal : Aida Zuraida/Vanndya Fachruddin (Indonesia)
Bronze Medal : Zelia Camoes Dos Santos/Florencia Da Conceicao (Timor Leste).*
