SAMARINDA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Kalimantan Timur (Kaltim), mendorong untuk meningkatkan literasi menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Kepala DPK Kaltim HM Syafranuddin atau yang kerap disapa Ivan itu menyampaikan, peningkatan literasi jelang pemilu itu diperuntukkan demi menghindari kabar hoaks yang kerap menjadi kegaduhan mengenai pemilu.
“Literasi penting ditingkatkan jelang pemilu ini, ini juga sebagai langkah agar masyarakat tidak terjebak didalam narasi yang menimbulkan konflik,” kata HM Syafranuddin, Kamis (3/8/2023).
Menurut Ivan, menjelang pemilu biasa terjadi dengan pencemaran nama baik, suku agama dan ras kerap menjadi isu utama dalam merusak hubungan sosial melalui narasi.
Sehingga, literasi kepemiluan harus lebih sering dilaksanakan demi memberikan pemahaman kepada masyarakat.
Minimnya Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu faktor kendala dalam melakukan hal tersebut.
“Tentu ini menjadi tantangan bagi kami sendiri, khususnya di DPK Kaltim,” pungkasnya. (nt/adv/dpkkaltim)