BALIKPAPAN – Pemerintah provinsi Kaltim menggelar rapat koordinasi, monitoring, dan evaluasi Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri ( P3DN) dalam rangka mendorong realisasi belanja barang/jasa pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/ kota se- Kalimantan Timur yang di selenggarakan di Hotel Grand Senyiur Balikpapan, Selasa (6/6/2023).
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni dalam sambutannya meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) agar bisa terus meningkatkan implementasi penggunaan produk dalam negeri (P3DN).
“Kita punya beban bukan hanya dalam hal penyerapan anggaran Rp 8 triliun saja, tapi bagaimana bisa meningkatkan penyerapan P3DN-nya,” ucap Sri Wahyuni.
Sementara itu Kepala Biro BPBJ Provinsi Kaltim, Buyung Doni Gunawan menyampaikan tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan pelaku usaha UMKM, dengan penguatan ini di harapkan dari sektor UMKM tumbuh dengan baik.
“Perangkat ini mengkoordinasikan antara stakeholder yang ada, apa sih yang capaiannya di capai dan apa saja kendala kendala SKPD menggunakan pembelanjaan e- catalog ada beberapa hal yang di bahas di dalam rakor ini sehingga nantinya terjadi pembahasan lebih lanjut. Dan bisa kita ketahui permasalahan dan kendala kendala dari masing masing stakeholder kita,” ujar Buyung Doni Gunawan.
Dijelaskan, secara umumnya kendala menggunakan e- catalog adalah masalah SDM penyedia yang belum mau bergeser atau belajar lebih jauh karena harus melengkapi beberapa administrasi yang seperti menyiapkan NPWP, dan legalitas perusahaan lainya.
Disebutkan, seluruh kabupaten/kota di Kaltim sudah menggunakan e-catalog, cuma seberapa besar pemanfaatannya, seperti di Mahulu kecil penyedianya, sementara kabupaten/kota yang lain hampir merata sudah menggunakan semua.
Ia pun berharap dengan adanya kegiatan ini para pelaku usaha yang belum paham. “Silahkan bisa di cek di IG biropbjb pemprov Kaltim, di situ kami setiap hari Selasa kami mengadakan pendampingan atau coaching clinik silahkan untuk bertanya tidak usah datang ke Samarinda , kita melalui zoom saja,” tutupnya.(wa/adv/kominfokaltim)