PASER – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Paser menjadi partai pemenang Pemilu 2019 di Kabupaten Paser. Dengan perolehan suara terbanyak sekitar 27 ribu suara dan mendapatkan 6 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Paser.
Dengan capaian Pemilu 2019, Sekretaris DPC PKB Paser Zulfikar Yuliskatin optimis PKB Paser dapat meraih suara lebih banyak di Pemilu 2024, bahkan dua kali lipat suara dari Pemilu sebelumnya.
“Target dan komitmen Ketua DPC PKB Paser yang juga Bupati Paser dr. Fahmi Fadli, meraih suara dua kali lipat di Pemilu nanti, yang berdampak pada perolehan kursi di DPRD yang kami targetkan dapat 12 kursi,” kata Zulfikar Yuliskatin, Minggu (16/7/2023).
Dengan begitu, dirinya membuat gebrakan untuk mencapai target. Yakni dengan menggandeng semua komunitas yang ada di Kabupaten Paser untuk mendukung Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin sebagai Calon Presiden pada Pilpres 2024.
“Ini sesuai hasil Muktamar Bali 2019 dan Rakornas PKB 2022. Bahwa seluruh DPW, DPC, dan DPAC merangkul kelompok masyarakat dan komunitas anak muda,” ucapnya.
Komunitas dan kelompok masyarakat yang dimaksud, seperti tokoh pemuda, tokoh adat, tokoh masyarakat, komunitas anak muda, komunitas profesi seperti petani dan nelayan. Ini diluar kader PKB dan struktur kepengurusan partai di semua tingkatan.
Tak hanya itu, keterlibatan Nahdliyin juga merupakan basis suara akar rumput PKB akan terus dilakukan untuk mendukung Gus Muhaimin.
DPC PKB Paser juga menginstruksikan pengurus tingkat kecamatan hingga desa untuk selalu membawa atribut dan baliho dalam setiap kegiatan kepartaian dan sosial.
Kini yang tengah gencar dilakukan adalah kegiatan sosial, ditambah lagi ada kewajiban PAC untuk memasang baliho di setiap titik ibu kota kecamatan.
Selian itu, promosi melalui udara dengan memanfaatan seluruh platform media sosial jauh lebih masive ketimbang konvensional dan bukan dari internal PKB.
Dijelaskannya banyak relawan yang berasal dari pendamping desa secara masiv mempromosikan Cak Imin, baik Facebook dan WhatsApp.
“Pada prinsipnya PKB mengambil curug suara di desa, karena selama ini PKB selalu berada di Kementerian Desa dan PTT. Sesuai dengan visi misi apabila bisa menang dan menjadi presiden akan mengupayakan anggaran desa mencapai Rp5 miliar per tahun,” beber Zulfikar.
Dengan sejumlah pergerakan ini, dirinya yakin PKB Paser bisa kembali memenangkan Pemilu 2024 dan mendapatkan 12 kursi di DPRD Paser. (fi/advertorial)