PASER – Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Paser merupakan salah satu organisasi yang sangat eksis dalam ilmu bela diri tradisional di Kabupaten Paser. Hal ini dibuktikan dengan antusias masyarakat Kabupaten Paser dari tahun ke tahun semakin banyak yang bergabung dalam organisasi pencak silat ini.
“Keberadaan PSHT sangat diperhitungkan. Karena reputasi PSHT yang baik di mata masyarakat,” kata Bupati Paser dr Fahmi Fadli saat kegiatan Tasyakuran Warga Baru PSHT Cabang Paser tahun 2023 yang digelar di Gedung Olahraga (GOR) Sadurengas, Desa Tapis, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Sabtu (12/8/2023) malam.
Lanjut Bupati Paser, PSHT hadir tidak hanya sebagai perguruan silat, namun juga berorientasi kepada pengajaran budi luhur dan mengutamakan persaudaraan antar anggota.
“Saya ucapkan selamat bergabung menjadi warga PSHT Cabang Paser. Semoga apa yang kalian
harapkan bisa tercapai dan semoga mejadi atlet-atlet kebanggaan PSHT dan Pemerintah Kabupaten Paser,” ucap Bupati Paser.
Fahmi berpesan kepada warga PSHT agar terus menjaga citra positif PSHT dengan menggunakan keahlian dan kemampuan sesuai pada tempatnya, bukan menjadi jagoan di tempat yang tidak semestinya. Serta, untuk semua warga PSHT Cabang Paser agar tetap solid dan kompak dengan sesama warga PSHT.
“Semoga tetap memegang teguh amanah dan semangat dalam mendidik para warganya. Sehingga dapat menjadi generasi berkualitas dan berdaya saing, sesuai dengan misi Paser MAS (Maju, Adil, dan Sejahtera),” harap Bupati Paser.
Sementara Ketua PSHT Cabang Paser Wa’an mengatakan, sejak tahun 2015 sampai 2023, ia menjabat menjadi ketua cabang PSHT Kabupaten Paser dan sudah mengesahkan sebanyak 1.305 orang yang menjadi warga tingkat satu PSHT cabang Paser.
Warga baru yang disahkan tahun ini terdiri dari berbagai kalangan masyarakat. Seperti anggota DPRD Paser, Polisi, pensiunan TNI, kepala desa, pedagang, petani, pelajar, dan juga ibu rumah tangga. Bahkan ada sesepuh masih mengikuti latihan.
“Malam ini kami mengesahkan 197 orang. Tingkat prestasi atlet PSHT cabang Paser masih yang terbaik pada tingkat IPSI Kabupaten Paser,” bebernya.
Wa’an menambahkan, untuk warga PSHT baru, ini adalah awal mengabdi di SH Terate Kabupaten Paser. Tugas dan tanggungjawab sebagai warga SH Terate harus benar-benar dijaga dan dilaksanakan, wasiat dan pepacuh jangan dilanggar. Wajib melatih, guyup rukun, saling menjaga, saling mengingatkan, dan saling menghormati.
Dirinya mengakhiri dengan berpesan agar sesama warga PSHT harus saling mengingatkan jika melakukan kesalahan. Harus menjaga etika, tingkah laku, sopan dan santun, urusan sepele lebih baik mengalah. Berani karena benar, takut karena salah itu adalah pedoman PSHT.(fi)