SAMARINDA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim telah mengucurkan anggaran ratusan miliar untuk penanganan drainase se-Kota Samarinda.
Alokasi anggaran tersebut untuk penanganan drainase yang tersebar di beberapa titik, guna mengurangi masalah banjir di Kota Samarinda.
“Harus tepat sasaran dan waktu, sehingga masyarakat betul-betul merasakan manfaatnya,” ucap Gubernur Kaltim Isran Noor beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Kepala Adbang Setdaprov Kaltim Irhamsyah merincikan titik lokasi penanganan drainase di Kota Samarinda, yaitu lanjutan pembangunan dan peningkatan Jalan AW Syahrani dengan anggaran sebesar Rp 19,7 miliar. Selanjutnya, pembangunan saluran drainase Jalan Nahkoda Palaran dengan anggaran sebesar Rp 4 miliar.
Dia melanjutkan, pembangunan saluran drainase Jalan Kurnia Makmur, polder dengan anggaran Rp 4 miliar. Pembangunan saluran drainase dan gorong-gorong Jalan Jalan Luas, Makroman dengan anggaran Rp 4 miliar. Peningkatan saluran drainase Kecamatan Sambutan hingga lanjutan peningkatan saluran drainase Jalan Mahkota Pangkalan, Pulau Atas dengan anggaran Rp 3 miliar.
Peningkatan saluran drainase Kecamatan Sambutan dengan anggaran Rp 6 miliar. Peningkatan saluran drainase Kecamatan Samarinda Utara dengan anggaran Rp 18 miliar. Pembangunan dan saluran drainase Jalan Saliki Poros Sempaja Utara, dengan anggaran Rp 3 miliar. Peningkatan saluran drainase Kecamatan Palaran I dengan anggaran Rp 11,075 miliar.
Dilanjutkannya, peningkatan saluran drainase Kecamatan Palaran II dengan anggaran Rp 8,9 miliar. Peningkatan saluran drainase Kecamatan Sungai Kunjang hingga Padat Karya, Loa Bakung dengan anggaran Rp 5 miliar.
Peningkatan saluran Kecamatan Sungai Kunjang dan pembangunan saluran drainase dan gorong-gorong di RT 51, RT 53, RT 86 Loa Bakung dengan anggaran Rp 2,5 miliar.
Peningkatan saluran drainase Kecamatan Sungai Pinang dan Jalan Damanhuri Rp 2,6 miliar. Peningkatan saluran drainase Sungai Pinang dan Jalan Sentosa Rp 3,1 miliar. Lanjutan pembangunan drainase Jalan Karya Indah, Sambutan dengan anggaran Rp 2,5 miliar. Peningkatan saluran drainase Pelita 4 Sambutan Rp 2,5 miliar.
Kemudian, pembangunan saluran drainase dan gorong-gorong Jalan Niaga, Handil Bakti, Palaran dengan anggaran Rp 3 miliar. Peningkatan saluran drainase Jalan Damanhuri II Rp 2,5 miliar. Pembangunan saluran drainase dan gorong-gorong Jalan Karya, Sungai Siring Rp 2,5 miliar. Pembangunan saluran drainase dan gorong-gorong Jalan HM Saleh Arsyad, Sungai Kapih Rp 2,5 miliar.
“Pembangunan saluran drainase dan gorong-gorong Jalan Gani Mulya, Sungai Kapih Rp 3 miliar dan pembangunan saluran drainase dan gorong-gorong Jalan Podo Rukun, Jalan Merapi, Jalan Rimbawan dengan anggaran Rp 2,7 miliar,” tutupnya.(end/adv/kominfokaltim)