Pada penghujung tahun 2023 dan dalam rangka memeriahkan HUT GABSI ke 70, kita, komunitas Bridge Indonesia patut bersyukur karena bisa bersilaturahmi dengan bermain bridge bersama di Ganesha Pair melalui platform on-line Bridge Base Online (BBO).
Ide dari Presiden Ganesha Bridge Club Tonny P Sastramihardja ternyata mendapat sambutan yang begitu antusias dari berbagai penjuru di Indonesia. Ditambah idenya lagi semua peserta harus mendaftar melalui Klub, Pengkot/Pengkab atau Pengprov, membuat peran organisasi di bawah PB Gabsi lebih berfungsi lagi.
Aturan lain harus menjadi anggota Gabsi juga sangat mendukung program PB Gabsi dalam rangka pemasalan bridge ke masayarakat.
Kerja keras Panpel juga patut diacungi jempol. Sejak pengumuman adanya turnamen ini awal Desember, semua dipersiapkan dengan matang. Bisa dibayangkan sibuknya Panpel untuk mengatur hamper 300an pasangan yang mendaftar.
Belum lagi yang mendadak cancel di jam-jam terakhir karena berhalangan dan lain-lain.
Akhirnya semuanya bisa berjalan lancer dan tepat pukul 20.10 WIB tanggal 30 Desember 2023 pertandingan dimulai.
Peserta dibagi dalam dua group saking banyaknya, yaitu group terbuka yang diisi oleh pemain-pemain dari kategori putra, putri, campuran dan senior. Group terbuka diikuti 152 pasangan. Kemudian satu lagi group junior yang terdiri dari kelompok umur mulai U31 dan U21 yang berjumlah 92 pasangan. Dengan demikian total peserta menjadi 244 pasangan.
Suatu rekor peserta yang cukup sulit tertandingi. Semoga event-event seperti ini dapat digelar secara rutin. Bagi yang berminat untuk menyelenggarakan event seperti ini bisa menghubungi Presiden Ganesha Bridge Club Tonny P Sastramihardja untuk bekerjasama.
Karena sampai saat ini Ganesha Bridge Club memiliki fasilitas di BBO untuk pertandingan pasangan dengan jumlah peserta yang banyak.
Kembali ke pertandingan semalam. Pertandingan diadakan secara sistim Swiss memainkan 13 session @ 2 papan. Sistim penilaian Imp.
Setelah menyelesaikan seluruh pertandingan, di group open keluar sebagai juara pasangan suami isteri Paulus Sugandi/Cin Yong Yang yang berhasil meraih angka 72.03% Imp. Paulus Sugandi dari Djarum Bridge Club dan Cin Yong Yang dari Jawa Barat.
Peringkat kedua diraih pasangan putri dari Ganesha Bridge Club yang baru saja berpasangan Lusje Bojoh/Dewita Sonya T dari DKI Jaya/Aceh yang mengumpulkan 67.24 Imp
Peringkat ketiga ditempati atlet dari Djarum Bridge Club dari Jawa Tengah, yaitu pasangan campuran Muhammad Hasyimi/ Fransisca Tri Martanti yang meraih 58.33. Imp. Menyusul di peringkat keempat tampil pasangan Thery Joseph/Wenie Rumengan dari Sulawesi Utara dengan perolehan 57.94 imp. Sayang sekali pasangan ini dicoret karena tidak memenuhi persyaratan peserta. Persyaratan peserta yang diwajibkan adalah mencantumkan Nama Lengkap, ID Gabsi dan berbendera Indonesia pada Profil BBO.
Peringkat kelima kembali tampil pasangan putri Djarum Bridge Club dari DKI Jaya Suci Amita Dewi/Kristina Wahyu Murniati dengan perolehan 52.77 Imp. Mereka menjadi pasangan terbaik putri.
Di peringkat keenam kembali tampil atlet tuan rumah Ganesha Bridge Club Adjat Abdurodjak /Anshori dari Sulawesia Tengah dan Sumatera Selatan yang meraih 52.49 Imp. Mereka menjadi pasangan Ganesha terbaik
Peringkat ketujuh ditempati pasangan senior asal Kalimantan Barat, Gabriel Christanmas/Rusdi Malian dari 1 over 1 Bridge Club dengan perolehan 51.89 Imp. Mereka menjadi pasangan terbaik senior.
Peringkat kedelapan ada Lalu Suyatman/Lalu Ahmad Husein Toha dari Nusa Tenggara Barat dengan perolehan 46.95% Imp. Karena peringkat diatasnya memilih menjadi juara di kategorinya maka pasangan ini naik ke peringkat empat.
Peringkat kelima jadi pasangan M HASAN(ACEH1968) – ZULFADLI(ACEH66) dari BANDA ACEH yang tadinya peringkat 9.
Sementara itu di Group Junior U21 dan U31 keluar sebagai juara umum adalah Dinda Nurul Habibah/ Masayu Najwa dari Palembang dari kategori U21. Pasangan ini bisa menjadi cikal bakal tim nasional putri di masa depan jika ditangani dengan baik. Saat ini mereka baru berusia 15/16 tahun.
Pasangan ini juga yang memperkuat Palembang Junior U21 yang baru saja keluar sebagai juara Liga Bridge Online Junior U21 di BBO.
Sebagai juara kedua tampil Rachel Abiyu Setiawan/ Ramadhani Setiawan dari Nganjuk yang juga masih masuk kategori U21.
Sebagai juara ketiga tampil Ita Purnama Sari/ M Mahdi Aldi D dari Kota Blitar. Kedua pemain menjadi juara kategori U31.
Sebagai juara keempat adalah Ayatulloh Reza K/ Dafin Apriyuda M dari Lumajang. Mereka berdua menjadi runner-up kategori U31.
Ditempat kelima tampil Ervin Nadiva Nur A/ Siti Ramadhani Aisyah dari Kabupaten Blitar yang otomatis menjadi peringkat ketiga kategori U31.
Diperingkat keenam ada Mahmud Dzaki/ Ahmad Ar Rifa’I dari Palembang yang menjadi juara ketiga kategori U21.
Hasil lainnya adalah :
BEST LADIES
- SUCI A DEWI (DBC09)- KRISTINA W (DBC08) dari DJARUM BC
- RACHMA S (QUEENRS) – MINYEO (MINYEO K) dari ACR
- RETNO KUSUMASTANTI(JOGJAKARTU) – ALANG AMANDA P(AAMANDAAP) dari DI YOGYAKARTA
BEST MIXED
- SEPTIAN RIDWAN M(TIANMDO) – NI WAYAN SRIDARMAWATI (DARUMA_29) dari DENPASAR
- LUCKY K (GANESHA011)- NUR AFI(GANESHA955) dari GANESHA
- AHYAR ST(FTBC99)- NUR HIDAYAH( YY2) dari KALIMANTAN BARAT
BEST SENIOR
- RUSDI M(RUSDIKRM18) – GABRIAL C(CHRISTWD09) dari KALIMANTAN BARAT
- M APIN NURHALIM(M_A_N) – BERT TOAR POLII( BERT POLII ) dari Aceh anggota DJARUM BC
- SOEMARMO W(TANGSEL001) – SULIYANTO( TANGSEL008) dari TANGSEL
BEST GANESHA
- ADJAT A(GANESHA881) – ANSHORI(GANESHA612)
- SYAHRIAL ALI(GANESHA811) – PRIATNA(GANESHA829)
- TONNY SASTRAMIHARDJA(GANESHA765) – BENI J IBRADI (GANESHA790)
Laporan lengkap diterima dari Chief Tournament Director John Tumewu. (*)