SAMARINDA – Kepadatan jadwal belajar mengajar pengaruhi tingkat literasi siswa di SMA Negeri 1 Samarinda. Kepala SMA Negeri 1 Samarinda, I Putu Suberata mengaku assessment nasional untuk literasi kami belum baik.
“Tingkat belajar di SMA Negeri 1 cukup tinggi, tapi untuk tingkat literasi nya masih tergolong rendah karena waktu istirahat yang sedikit dan padatnya jadwal belajar mengajar,” kata I Putu Suberata, Senin (20/11/2023).
Dikatakannya , siswa ke perpustakaan jika ada jam pelajaran bebsa. Sedangkan waktu istirahat siswa hanya 2 jam. Faktor lain yang menyebabkan siswa malas membaca karena terlalu sering memegang HP dan terlalu praktisnya mendapatkan informasi melalui google.
“Memegang HP menjadi salah satu faktor, kemudian budaya kita memang lebih senang bertanya daripada membaca,” jelas I Putu
Salah satu langkah yang diambil SMA Negeri 1 yaitu menggiring siswanya untuk membuat karya dalam bentuk tulisan, karena pasti memerlukan literatur untuk tulisan itu sehingga otomatis harus membaca. (adv/dpkkaltim))