SAMARINDA – Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengatakan, pihaknya akan segera mengeluarkan Surat Edaran untuk pemotongan zakat profesi bagi seluruh pejabat Eselon I, II dan III yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim.
“Khusus pada Pejabat Eselon di Kaltim, kita minta edaran untuk langsung dipotong zakat profesi 2,5 persen, sehingga dia sudah bersih,” ujarnya ditemui usai mendampingi Gubernur Kaltim Isran Noor di kegaitan Kaltim Berzakat, Rabu kemarin (6/4/2023).
Kepada perbankan, Wagub Hadi Mulyadi mengimbau untuk dapat menyalurkan zakat, sedekah dan infaknya dari hasil investasi yang didapatkan ke Baznas Kaltim.
“Momen Ramadan ini kita berharap perbankan, dari hasil investasi di bank tersebut dapat menyalurkan zakat, sedekah ke Baznas,” katanya.
Dikatakan mantan Legislator Senayan dan Karang Paci ini, Baznas Kaltim adalah salah satu lembaga yang bisa dipercaya. Bahkan Baznas Kaltim telah mendapatkan penghargaan dan pengakuan pemerintah pusat sebagai Baznas terbaik nasional.
“Baznas Kaltim sekarang ini cukup terpercaya dan transparansi. Dalam hal penyalurannya bisa kita monitor dan pertanggungjawabkan,” ujarnya.
Selain itu, kepada masyarakat, Wagub Hadi Mulyadi juga mengimbau untuk membayarkan zakat dan menyalurkan sedekah dan infaknya ke Baznas Kaltim.
“Masyarakat seluruh Kaltim bisa menyalurkan zakat dan sedekahnya ke Baznas,” pungkasnya. (end/adv/kominfokaltim)