Dalam permainan bridge factor yang tersulit salah satu areanya adalah saat terjadi kompetitive bidding.
Untuk mengatasi ini setiap partnership harus melengkapi sistim yang digunakan dengan beberapa konvensi terutama saat terjadi bidding yang kompetitive.
Walaupun sudah ada beberapa konvensi yang popular seperti support double, Capelletti double after 1 Major opening ada dua konvensi menarik yang bisa jadi pilihan.
Kedua konvensi adalah Rosenkranz Double Redouble dan Snapdragon Double.
1. Rosenkranz Double Redouble
Konvensi ini ditemukan oleh Dr. George Rosenkranz seorang pakar bridge asal Meksiko sehingga konvensi menggunakan namanya.
Berawal dari lawan melakukan opening bid, partner overcall dan lawan bid or double sebagai negative double.
Konvensi mulai berlaku saat penawaran dimulai dengan:
(a) Tawaran pembukaan oleh lawan;
(b) Partner overcall; dan
(c) lawan bid or double negatif (yaitu, bukan Pass)
Dua kasus berikut: (1) jika lawan sebelah menawar di bawah level dua dari suit opener maka Double kita adalah support warna partner dan pasti memegang top honor di warna partner.
(2) jika responden melakukan double maka redouble dari kita adalah sama artinya dengan point (1), dengan demikian jika kita raise warna partner menunjukan support tapi tanpa ada top honor. Top honor dalam hal ini adalah Ace, King or Queen.
Ini jelas sangat menguntungkan dalam hal lead jika lawan yang bermain.
Contoh :
Barat Utara Timur Selatan
1D 1H 1S X/2H
Double berate support H dengan pegang salah satu top honor H
2H berarti support H tanpa ada top honor.
Double Snapdragon adalah konvensi yang digunakan oleh pemain dimana ketika tiga pemain lainnya telah menunjukkan tiga warna berbeda tanpa jump. Double dari pemain terakhir Ini menunjukkan panjang di suit yang tidak dibid dan ada dukungan dua lembar di warna partner (10x or lebih baik).
Contoh :
Barat Utara Timur Selatan
1D 1H 1S X
Double dari selatan jika menggunakan konvensi Snapdragon berarti pegang minimal 5 lembar C tapi ada dukungan doubleton H.*